PKKMB IKes Payung Negeri Pekanbaru 2025 Diikuti sebanyak 1198 Mahasiswa Baru. Kepala LLDIKTI XVII: Motivasi Mahasiswa Menjadi Generasi Sukses dan Berdampak Nyata Bagi Masyarakat

Pekanbaru, Detaksatu.com : Institut Kesehatan (IKes) Payung Negeri Pekanbaru menggelar kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Tahun Akademik 2025/2026 di Hotel Pangeran Pekanbaru.
Kegiatan ini diikuti total 1.198 mahasiswa baru, terdiri atas program reguler 871 orang, non-reguler 200 orang, sarjana 815 orang, diploma tiga 36 orang, dan profesi ners 127 orang. Dari jumlah tersebut, 574 mahasiswa hadir secara luring dan 157 mahasiswa mengikuti secara daring melalui Zoom.
Sambutan Rektor IKes Payung Negeri
Rektor IKes Payung Negeri, Dr Deswinda, SKep, Ns, MKes., dalam sambutannya menekankan pentingnya mahasiswa untuk aktif dalam proses perkuliahan maupun kegiatan organisasi.
“Jadilah mahasiswa yang aktif, bukan hanya kuliah lalu pulang. Bangun jejaring melalui persahabatan dan organisasi agar pengalaman selama kuliah semakin bermakna,” pesan Rektor.
Kepala LLDIKTI Wilayah XVII, Dr H Nopriadi, SKM, MKes: Raihlah Prestasi, Tingkatkan Fighting Spirit, Aktif Berorganisasi, Bangun Relasi, dan Ingat Harapan Orang Tua.
Kegiatan PKKMB ini yang turut dihadiri oleh Kepala LLDIKTI Wilayah XVII Riau dan Kepulauan Riau, Dr H Nopriadi, SKM, MKes yang juga merupakan alumni Akademi Perawat Payung Negeri Pekanbaru (APPN) tahun 1994-1997, cikal bakal Institut Kesehatan (IKes) Payung Negeri.
Dalam sambutannya, Dr. Nopriadi mengenalkan bahwa LLDIKTI Wilayah XVII memiliki tugas pokok untuk membina, mengawasi, dan mengendalikan mutu perguruan tinggi di Provinsi Riau dan Kepulauan Riau.
Ia juga menyampaikan rasa senangnya terhadap perkembangan kampus IKes Payung Negeri yang kini semakin maju dan berkualitas, 3 Prodinya sudah terakreditasi Unggul, dan 4 Prodinya terakreditasi Baik Sekali, hasil UKOM mahasiswanya 5 tahun terakhir lulus 95-100%, saat ini telah memiliki gedung dan fasilitas yang bagus, jauh lebih baik dibandingkan saat dirinya mulai kuliah tahun 1994–1997 dan sebagai staf dosen di APPN 1997-1999, sebelum ia melanjutkan studi S1 di FKM UI Depok & S2 Kesehatan di FK UGM Yogyakarta dulu, ujarnya.
“Dulu kampus ini belum semegah sekarang, bahkan dosen yang bergelar S1 & S2 pun belum banyak. Sekarang perkembangannya luar biasa, sekarang dosennya sudah banyak yang lulusan S3. Saya bangga melihat kemajuan IKes PN saat ini,” ungkapnya.
Dalam suasana penuh keakraban, Dr. Nopriadi juga menyelipkan humor agar mahasiswa baru termotivasi dan merasa bangga diterima sebagai mahasiswa baru IKes PN. Karena tidak semua yang mendaftar lulus seleksi dan diterima sebagai mahasiswa disini.
“Tingginya kepercayaan masyarakat dan banyaknya calon mahasiswa baru memilih IKes PN ini bukan hanya karena kualitas akademik dan akreditasinya yang bagus, tapi juga tertarik karena kampusnya yang bagus, sehingga mereka merasa bangga jika berfoto di depan kampusnya.
Saya sering mengamati kebiasaan mahasiswa baru, mereka sering mencari spot berfoto yang bagus di area kampusnya, kemudian dipostingnya ke berbagai media sosial dengan rasa senang dan bangga agar orang lain tahu bahwa dia sudah diterima sebagai mahasiswa baru di kampus kebanggaannya itu. Oleh karena itu kepada Ibu Rektor dan Yayasan, mohon diperbanyak spot tempat berfoto yang bagus dan menarik bagi para mahasiswa di IKes Payung Negeri,” tanpa disadari berarti mereka sudah turut membantu mempromosikan kampus IKes Payung Negeri kepada masyarakat luas, ujarnya yang disambut tepuk tangan meriah mahasiswa baru.
Dorongan Menuju Akreditasi Unggul
Lebih lanjut, Dr Nopriadi menekankan pentingnya peningkatan mutu pendidikan tinggi sebagaimana diatur dalam Permendiktisaintek Nomor 39 Tahun 2025 tentang Penjaminan Mutu Pendidikan.
“Lulusan IKes PN harus mampu bersaing secara global. Saat ini sebagian Prodi di IKes PN sudah terakreditasi unggul, saya do’akan semoga nanti Prodi dan Institusinya terakreditasi internasional. Saya dapat informasi sudah banyak alumni IKes Payung Negeri yang telah sukses, ada juga yang bekerja di luar negeri, seperti di Belanda, Tiongkok, Australia, dll. Maka saya himbau kepada para dosen dan mahasiswa baru untuk terus meningkatkan pengetahuan, keterampilan, hard skill dan soft skill, serta kemampuan berbahasa asing,” tegasnya.
Kami mengucapkan selamat menjadi mahasiswa baru. Hari ini kalian mulai perjalanan baru, bukan sekadar menjadi mahasiswa, tetapi menjadi bagian dari ekosistem pendidikan tinggi yang memiliki peran strategis, untuk mencerdaskan kehidupan bangsa Indonesia, memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi serta meningkatkan daya saing Indonesia di kancah global.
Mulai tahun 2025 ini, Kementerian Pendidikan Tinggi sains dan Teknologi tengah mendorong program kampus berdampak sebagai bagian dari Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi yang berdampak.
Kami dari LLDIKTI Wilayah XVII Riau dan Kepri juga menginginkan perguruan tinggi di Provinsi Riau & Kepri benar benar menjadi penggerak transformasi sosial dan ekonomi yang berkelanjutan menuju Indonesia emas tahun 2045.
Semua mahasiswa baru adalah bagian penting dari perjalanan ini.
Kami ingin kalian semua tidak hanya sekedar lulus kuliah tetapi mampu mentransformasi pengetahuan dan keterampilan yang dipelajari di kampus ini dapat berkontribusi nyata di masyarakat.
Kami harapkan adik-adik mahasiswa mampu menjadi agen perubahan, agen penggerak, dan agen pelopor yang berani menghadirkan solusi untuk berbagai tantangan bangsa kita. Menjadi mahasiswa yang berintegritas, kreatif, adaptif, kolaboratif dan peduli terhadap masyarakat.
PKKMB yang kalian ikuti saat ini adalah langkah awal dalam proses yang cukup panjang. Inilah momen transisi dari seorang siswa menjadi mahasiswa, yang mandiri dan siap untuk berkontribusi.
Di sini kalian akan mulai mengenal apa itu budaya akademik, tridharma perguruan tinggi; pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, kesadaran berbangsa dan bernegara, tentu semangat untuk terus belajar dan berinovasi.
Kalian juga akan dibekali dengan literasi yang sangat penting di era sekarang, yaitu literasi digital, literasi teknologi, literasi kemanusiaan serta kompetensi yang akan menjadi bekal dalam menghadapi dunia yang terus berubah.
Jangan lupa pula bahwa sebagai mahasiswa, kalian adalah generasi yang akan menjaga dan merawat Pancasila sebagai dasar negara, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tunggal Ika. Tentu semua itu bukan hanya untuk dihafal, tetapi diresapi dan diamalkan dalam kehidupan sehari- hari.
Saya ingin menegaskan PKKMB harus menjadi proses yang aman, saling menghormati, tanpa kekerasan dalam bentuk apapun.
Kita semua ingin menciptakan budaya kampus yang inklusif, sehat, dan saling mendukung. Marilah kita semua bermimpi atau memiliki cita-cita besar, yang berani melangkah, berkarya tanpa henti, jadilah mahasiswa yang dibanggakan keluarga, dan bermanfaat bagi masyarakat luas, bangsa dan negara kita Indonesia.
Saya percaya dari kampus ini akan lahir generasi yang akan membawa Indonesia melangkah dengan bangga menuju Indonesia emas 2045. Kalianlah yang akan memimpin negeri ini di masa depan.
Pesan Inspiratif dari Alumni Dr Nopriadi juga berbagi kisah perjuangannya ketika berusaha meyakinkan orang tuanya agar merestuinya kuliah pada tahun 1994.
Ia sempat diuji oleh ayahnya, waktu itu ayahnya mengatakan tak usahlah kuliah, buka saja usaha dipasar nanti ayah kasih modal untuk usaha Rp 25-30 juta. Namun ia menolak, ia tetap memilih ingin kuliah. Saya ingin merubah nasib dan ingin meraih masa depan yang jauh lebih baik.
“Saya katakan ke ayah, saya hanya ingin kuliah dan mohon doa restu dari ayah dan ibunda, saya berjanji akan sungguh-sungguh belajar dan insyaAllah tidak akan mengecewakan. Sejak saat itu saya punya tekad yang kuat untuk membuktikan kepada mereka bahwa walaupun kita berasal dari kampung yang terisolir sekalipun, namun kita punya hak untuk meraih sukses. Kesuksesan tidak hanya milik orang kaya dan juga tidak harus dari keluarga pejabat. Pada saat saya kuliah, dosen saya mengajarkan bahwa untuk meraih sukses kita perlu memiliki kemampuan (ability), juga harus punya semangat juang (fighting spirit), membangun relationship (jejaring pertemanan), berperilaku baik, serta doa restu orag tua itu sangat penting. Jika suatu saat kita sukses, tentu kedua orang tua dan keluarga kita merasa senang dan bangga dengan kita,” ujarnya.
Pesan untuk Mahasiswa Baru
Mengakhiri sambutannya, Kepala LLDIKTI Wilayah XVII D .Nopriadi memberikan pesan bagi mahasiswa baru IKes Payung Negeri Pekanbaru.
Raihlah prestasi, tingkatkan fighting spirit, aktif berorganisasi, selalu membangun relasi/jejaring pertemanan, dan ingatlah harapan orang tuamu, bahagiakan mereka, itulah kunci kesuksesan.
Jadilah mahasiswa yang berdampak, sebagaimana slogan Diktisaintek berdampak. Selamat belajar, selamat berproses. Kami akan menunggu karya karya hebat kalian semua, tutupnya.